ZIKIR AKHIR ZAMAN

Rp 105.000,00

Kita sudah biasa mendengarkan ceramah atau membaca penjelasan bahwa doa dan zikir mendatangkan ketenangan jiwa, meninggikan derajat, menambah pahala, dan menggugurkan dosa. Namun pernahkah Anda mendapat penjelasan tuntas untuk sejumlah hal ‘luar biasa’ berikut ini?

  • Tasbih. tahlil , tahmid dan takbir menjadi makanan serta minuman fisik saat kaum muslimin mengalami bencana kekeringan dan kelaparan ekstrim selama tiga tahun sebelum kemunculan Dajjal.
  • Tahlil dan takbir yang dikumandangkan 70.000 Bani Ishaq pasukan Al-Mahdi meruntuhkan benteng konstantinopel di daratan, lautan, dan pintu gerbang kota.
  • Zikir dan doa sebagai modal leluatan Dzul-Qarnaim saat membangun benteng pembatas, juga sebagai modal kekuatan bangsa Ya’juj dan Ma’juj untuk melubangi dan meruntuhkan benteng pembatas tersebut, dan ajaibnya, sebagai senjata Nabi Isa dan kaum muslimin untuk menewaskan dan sekaligus menguburkan bangsa Ya’juj dan Ma’juj. PAdahal, semua penduduk bumi dan langit tidak mampu membendung kebrutalan dua bangsa perusak yang besar, kejam, dan tangguh itu!
  • Zikir dan doa menyelamatkan pribadi dari pembantaian, mengokohkan pasukan Islam, memorak-porandakan pasukan musuh, dan mengantarkan prajurit muslim kepada mati syahid, terutama di masa kekacauan akhir zaman dan perjuangan Al-Mahdi beserta Nabi Isa untuk memakmurkan dunia dengan syariat Allah.
  • Zikir dan doa menghindarkan harta dan nyawa kaum muslimin dari bencana alam, di saat akhir zaman sering terjadi gempa bumi, hujan meteor, kegelapan pekat, dan pengubahan bentuk manusia. Bahkan, doa dan dzikir bisa mengubah bencana menjadi sebuah berkah.
  • Zikir dan doa mengandung lima kekuatan dahsyat yang menyelamatkan kaum muslimin dari segala penyakit fisik, baik secara preventif maupun kuratif.
  • Doa dan zikir mengajarkan visi, misi, dan langkah-langkah operasional yang harus ditempuh oleh kaum muslimin untuk mempertahanan iman, meningkatkan amal, menyusun fusthath iman (kelompok iman), dan membentengi dari pengkhianatan dari dalam; manakala fitnah Duhaima -yang mengawali keluarnya Dajjal, telah datang menampar umat Islam.
  • Doa dan zikir mementahkan semua tipu daya, kepalsuan, dan kekuatan Dajjal. Padahal, Dajjal membawa sungai air dan api, juga gunung roti, mampu memerintahkan langit untuk menurunkan hujan dan bumi untuk menumbuhkan tanaman, bahkan menghidupkan kembali beberapa orang yang telah mati.
  • Doa dan zikir mendatangkan kemuliaan bagi seorang muslim untuk menyambut turunnya nabi Isa dari langit, mendapat stempel keimanan dari binatang yang bisa berbicara, dan menggapai taubat sebelum matahari terbit dari arah barat.

Dengan metode tadabur dan tafakur, buku ini mengajak Anda untuk menyelami dan menghayati kedalaman makna doa Ilahi dan zikir Nabawi, selanjutnya mengaktualisasikannya untuk menghadapi berbagai huru-hara dan tanda-tanda besar kiamat di akhir zaman.

Berdasarkan dalil-dalil yang shahih dari Al-Qur’an dan As-Sunnah , didukung oleh realita historis dan empiris, dan disajikan dengan bahasa narasi yang mudah dipahami. Buku yang ‘unik’ dan ‘langka’ ini boleh jadi merupakan kajian pertama dalam tema yang sangat luar biasa ini!