“Dua hal besar yang telah dilakukan oleh DR. Abdullah Azzam dalam Jihad Afghan. Pertama, membuat perlawanan lokal rakyat Afghan melawan penjajah Soviet menjadi PR besar umat Islam sedunia. Kedua, menyadarkan umat Islam pentingnya tarbiyah yang panjang (thukul Ihtidan) untuk menyongsong jihad fi sabilillah.” ~ Abu Rusydan, alumnus asal Indonesia di Akademi Militer Mujahidin Afghanistan
“Setelah peristiwa 911, Amerika percaya bahwa Bin Ladin telah mengubah dunia dengan satu kali pukulan. Tapi sebenarnya abdullah Azzam-lah, bertahun-tahun sebelumnya yang membangun landasan kerja bagi perang yang terjadi saat ini di Afghanistan dan Timur Tengah.” ~ Chris Suellentrop, Slate Magazine
Buku yang ada di hadapan Anda ini adalah perasaan dari pengalaman panjang Penulis yang malang melintang di dunia jihad. Berisi inspirasi, spirit, pembekalan sekaligus pemahaman utuh tentang jihad fi sabilillah.
Misalnya, bagaimana menyikapi kelemahan Mujahidin, menjaga persatuan, motivasi untuk tetap bertahan dalam ibadah paling mulia meski dalam tekanan dan serba keterbatasan..dan senarai refleksi Penulis tentang jihad dari A hingga Z.
Tentu, kapasitas keilmuan Penulis sebagai Doktor Syariah dengan predikat cumlaude menjadikan refleksi tersebut mengakar kuat. Membacanya, Anda seperti duduk di tengah gunung-gunung batu Afghanistan dengan dentuman bom sebagai dimponi kehidupan sehari-hari. Keakraban bertutur sang Penulis menjadikan buku ini tak berlebihan bila donobatkan sebagai “La Tahzan”-nya jihad.
Buku seri kedua ini melengkapi pembahasan sebelumnya tentang ibadah jihad yang komprehensif dengan latar belakang bangsa Afghan yang berkarakter unik. Penulis menyorot respons terhadap jihad Afghan dari dalam maupun luar Afghanistan, dari kaum muslimin maupun musuh-musuh Islam. Selanjutnya dengan apik Penulis memaparkan kembali berbagai istilah seperti jihad fi sabilillah, mujahidin, ribath, hijrah, dan muhajirin. Harapannya agar kembali hidup di benak kaum muslimin, akrab di telinga umat, dan dipahami hakikatnya dengan benar.